kaki bengkak dan tangan kebas saat hamil tua, apa penyebab dan cara mengatasinya?

kaki bengkak dan tangan kebas saat hamil tua, apa penyebab dan cara mengatasinya?
kaki bengkak dan tangan kebas saat hamil tua, apa penyebab dan cara mengatasinya?

Halo dokter, usia kehamilan saya kan saat ini sudah 7 bulan, tapi suka mengalami kaki bengkak dan tangan kebas dok. apa gak papa ya? Gimana cara mengatasi kaki bengkak dan tangan kebas saat hamil tua ya dok?


Selamat siang, F

Terima kasih atas pertanyaannya.

Kaki bengkak saat hamil merupakan kondisi yang cukup umum dialami dan akan memberat ketika sudah berada di trimester akhir atau hamil tua.  Bengkak yang bertahap biasanya tidak berbahaya hanya menimbulkan tidak nyaman namun ketika kaki bengkak terjadi tiba-tiba maka perlu segera penanganan lanjutan. 

Sedangkan tangan kebas saat hamil tua dapat terjadi karena faktor peningkatan aliran darah saat hamil sehingga adanya tekanan yang berlebih menekan saraf dan menimbulkan kebas pada tangan.  Selain itu faktor gerakan tangan berlebih misal mengetik di laptop, menulis juga dapat memperparah tangan kebas. 

Cara mengatasi kaki bengkak dan tangan kebas saat hamil tua :

  • Hindari berdiri terlalu lama. 
  • Gunakan alas kaki yang nyaman. 
  • Istirahatkan kaki saat tidur atau berbaring dengan menyangga menggunakan bantal lebih. 
  • Perbanyak air putih. 
  • Jalan santai setiap pagi 15-20 menit. 
  • Kompres hangat pada bagian tangan yang kebas. 
  • Lakukan gerakan ringan pada tangan. 
  • Gunakan pelindung pergelangan tangan jika terasa kebas sekali. 

Lakukan pemeriksaan ke dokter spesialis kandungan apabila kaki bengkak dan tangan kebas saat hamil tua ini tidak kunjung membaik dan sudah menganggu waktu istirahat dan aktivitas sehari-hari.  

Anda dapat membaca beberapa forum kami terkait kaki bengkak dan kebas saat hamil seperti berikut :

  • Tangan sering kebas dan kesemutan saat hamil trimester 3, wajar kah ? apa solusinya ?
  • Cara mengatasi kaki bengkak saat hamil 9 bulan.

Semoga penjelasan ini bermanfaat.

Salam sehat,

dr. Farah

Sumber : sehatq.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *