Sering melakukan percobaan bunuh diri mengapa?

Sering melakukan percobaan bunuh diri mengapa?
Sering melakukan percobaan bunuh diri mengapa?

Dok saya mau nanya, adek saya sering nyiksa hewan. Dia juga selalu nyoba untuk bundir, dengan minum minyak kayu putih, minum parfum dan rinso yang ga bikin mati dan malah di selametin ortu dengan cara di minumin susu beruang, ortu malah bilang ke dia kalau mau mati tabrakin diri. Untungnya dia ga berani.


Selamat Pagi JB
 
Terimakasih atas pertanyaan Anda di SehatQ.
 
Gangguan kesehatan mental yang membuat penderita sampai melakukan percobaan bunuh diri berkali kali perlu diperhatikan karena itu berarti gangguan mental yang diderita cukup berat dan perlu penanganan lanjutan agar mencegah ide bunuh diri tercetus kembali. Beberapa gangguan mental yang bisa mencetuskan ide bunuh diri adalah sebagai berikut.
 

Gangguan mental yang bisa menyebabkan ide bunuh diri :

  • Gangguan bipolar
  • Skizofrenia
  • Depresi Berat
  • Post traumatic stress disorder (PTSD)
  • Gangguan cemas
  • gangguan mental tingkat lanjut lainnya
Jika dilihat dari kebiasaan sering menyiksa binatang, kemungkinan adik punya sebuah trauma masa lalu yang menyebabkan timbulnya gangguan perilaku sehingga dia melampiaskan amarahnya pada hewan. Karena kondisi ini sudah berat akibat munculnya ide bunuh diri berulang kali, maka sebaiknya segera bawa adik untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis jiwa, agar dapat diperiksa lebih lanjut dan dapat diberikan tatalaksana yang tepat.
 
Saat ini jauhkan adik dari benda benda tajam atau cairan yang berpotensi menyebabkan keracunan (baygon, detergent, dll), ajak adik berkunjung ke tempat tempat yang membahagiakan hati, ajak adik untuk berdikusi dan menghibur dia setiap ada masalah, ajak adik untuk beraktivitas sehingga bisa mengalihkan pikiran dan hindari membiarkan adik menyendiri terutama jangan meninggalkan adik sendiri dirumah.
 
 
Andapun dapat membaca beberapa forum kami  yang terkait dengan judul ini bunuh diri :
  • Ingin bunuh diri
  • Cara bunuh diri bagaimana?
Semoga bermanfaat
Salam sehat
 
dr. Liliani

 

Sumber : sehatq.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *